Sebait Nama Dalam Dialog Sunyi

Minitipkan segumpal darah
Yang ku beri nama sebuah hati
Kepadamu adalah satu hal
Tergila yang pernah aku lakukan

Aku melakukannya dengan penuh kewarasan
Aku berani melawan segala
Ketidakwarasan untuk mulai mengenal
Dan mencintai sosok manusia sepertimu

Dan dengan tidak tahu diri
Aku berani membawa namamu
Dalam dialog mesra
Antara diriku dengan sang khaliq

Aku sama sekali tidak meminta
Roh dan jasadmu seutuhnya
Karena sadarku cinta itu
Bukan sekedar tentang ego semata

Melainkan ia adalah hal abstrak
Yang tak pernah terdefenisikan
Mencoba berdialog agar kamu
Tetap baik baik saja

Sebab cinta adalah degup ketulusan
Yang tak pandang ego
Maka kamu adalah suatu keabadian
Dalam kesederhanaan yang ku sebut cinta


Ikhlas kumbang
Pangkep, 18.10.25

Komentar

Postingan Populer